Selasa, 30 Desember 2014

Sanjuangan kepada Nabi Sempena Maulid Nabawi Syarif

ﻓﻲ ﻣﻮﻟﺪﻩ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ
Kelahiran Sang Nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wa Sallam

ﺃﺑﺎﻥ ﻣﻮﻟﺪُﻩ ﻋﻦ ﻃﻴﺐ ﻋﻨﺼــﺮﻩ ﻳﺎ ﻃﻴﺐَ ﻣﺒﺘﺪﺃٍ ﻣﻨﻪ ﻭﻣﺨﺘﺘــــﻢِ
Kelahiran Sang Nabi menunjukkan kesucian dirinya 
Alangkah eloknya permulaan dan penghabisannya

ﻳﻮﻡٌ ﺗﻔﺮَّﺱ ﻓﻴﻪ ﺍﻟﻔﺮﺱ ﺃﻧﻬــــﻢُ ﻗﺪ ﺃُﻧْﺬِﺭﻭﺍ ﺑﺤﻠﻮﻝ ﺍﻟﺒﺆْﺱ ﻭﺍﻟﻨﻘـﻢِ
Lahir saat bangsa Persia berfirasat dan merasa 
Peringatan akan datangnya bencana dan dendam

ﻭﺑﺎﺕ ﺇﻳﻮﺍﻥ ﻛﺴﺮﻯ ﻭﻫﻮ ﻣﻨﺼﺪﻉٌ ﻛﺸﻤﻞِ ﺃﺻﺤﺎﺏ ﻛﺴﺮﻯ ﻏﻴﺮ ﻣﻠﺘﺌـﻢِ
Dimalam gulita singgasana kaisar Persia hancur terbelah 
Sebagaimana kesatuan para sahabat kaisar yang terpecah

ﻭﺍﻟﻨﺎﺭ ﺧﺎﻣﺪﺓُ ﺍﻷﻧﻔﺎﺱِ ﻣﻦ ﺃﺳـﻒٍ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺍﻟﻨﻬﺮُ ﺳﺎﻫﻲ ﺍﻟﻌﻴﻦِ ﻣﻦ ﺳﺪﻡِ
Karena kesedihan yang sangat, api sesembahan padam
Sungai Eufrat pun tak mengalir dari duka yang dalam

ﻭﺳﺎﺀَ ﺳﺎﻭﺓ ﺃﻥْ ﻏﺎﺿﺖ ﺑﺤﻴﺮﺗُﻬــﺎ ﻭﺭُﺩَّ ﻭﺍﺭﺩُﻫﺎ ﺑﺎﻟﻐﻴﻆ ﺣﻴﻦ ﻇﻤــﻲ
Penduduk negeri sawah bersedih saat kering danaunya 
Pengambil air kembali dengan kecewa ketika dahaga

ﻛﺄﻥّ ﺑﺎﻟﻨﺎﺭ ﻣﺎ ﺑﺎﻟﻤﺎﺀ ﻣﻦ ﺑــــﻠﻞ ﺣﺰْﻧﺎً ﻭﺑﺎﻟﻤﺎﺀ ﻣﺎ ﺑﺎﻟﻨﺎﺭ ﻣﻦ ﺿَــﺮﻡِ
Seakan sejuknya air terdapat dalam jilatan api 
Seakan panasnya api terdapat dalam air, karena sedih tak terperi

ﻭﺍﻟﺠﻦُ ﺗﻬﺘﻒُ ﻭﺍﻷﻧﻮﺍﺭ ﺳﺎﻃﻌــﺔٌ ﻭﺍﻟﺤﻖ ﻳﻈﻬﺮُ ﻣﻦ ﻣﻌﻨﻰً ﻭﻣﻦ ﻛَﻠِـﻢِ
Para jin berteriak sedang cahaya terang memancar 
Kebenaran pun tampak dari makna kitab suci maupun terujar

ﻋَﻤُﻮﺍ ﻭﺻﻤُّﻮﺍ ﻓﺈﻋﻼﻥُ ﺍﻟﺒﺸﺎﺋﺮ ﻟــﻢْ ﺗُﺴﻤﻊْ ﻭﺑﺎﺭﻗﺔُ ﺍﻹﻧﺬﺍﺭ ﻟﻢ ﺗُﺸــــَﻢِ
Mereka buta dan tuli hingga kabar gembira tak didengarkan 
Datangnya peringatan pun tak mereka hiraukan

ﻣﻦ ﺑﻌﺪ ﻣﺎ ﺃﺧﺒﺮ ﺍﻷﻗﻮﺍﻡَ ﻛﺎﻫِﻨُﻬُﻢْ ﺑﺄﻥ ﺩﻳﻨَﻬﻢ ﺍﻟﻤﻌﻮﺝَّ ﻟﻢ ﻳﻘـــــﻢِ
Setelah para dukun memberi tahu mereka 
Agama mereka yang sesat takkan bertahan lama

ﻭﺑﻌﺪ ﻣﺎ ﻋﺎﻳﻨﻮﺍ ﻓﻲ ﺍﻷﻓﻖ ﻣﻦ ﺷُﻬُﺐ ﻣﻨﻘﻀّﺔٍ ﻭﻓﻖ ﻣﺎ ﻓﻲ ﺍﻷﺭﺽ ﻣﻦ ﺻﻨﻢِ
Setelah mereka saksikan kilatan api yang jatuh dilangit 
Seiring dengan runtuhnya semua berhala dimuka bumi

ﺣﺘﻰ ﻏﺪﺍ ﻋﻦ ﻃﺮﻳﻖ ﺍﻟﻮﺣﻲ ﻣﻨﻬﺰﻡٌ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﻴﺎﻃﻴﻦ ﻳﻘﻔﻮ ﺇﺛﺮ ﻣُﻨـــﻬﺰﻡِ
Hingga lenyap dan pintu langitNya 
Satu demi satu syetan lari tunggang langgang tak berdaya

ﻛﺄﻧﻬﻢ ﻫﺮﺑﺎً ﺃﺑﻄﺎﻝُ ﺃﺑﺮﻫــــــﺔٍ ﺃﻭ ﻋﺴﻜﺮٌ ﺑﺎﻟﺤَﺼَﻰ ﻣﻦ ﺭﺍﺣﺘﻴﻪ ﺭُﻣِﻲِ
Mereka berlarian laksana lasykar Raja Abrahah 
Atau bak pasukan yang dihujani kerikil oleh tangan Rasul

ﻧﺒﺬﺍً ﺑﻪ ﺑﻌﺪ ﺗﺴﺒﻴﺢٍ ﺑﺒﻄﻨﻬﻤـــــﺎ ﻧﺒﺬَ ﺍﻟﻤﺴﺒِّﺢ ﻣﻦ ﺃﺣﺸﺎﺀِ ﻣﻠﺘﻘــــﻢِ

Batu yang Nabi lempar sesudah bertasbih digenggamannya Bagaikan terlemparnya Nabi Yunus dan perut ikan paus.





Mari menyanjung junjungan kita Nabi Muhammad S.A.W kekasih kita


yang amat kita cintai daripada semua manusia dimuka bumi





lebih daripada anak-anak kita, orang tuan kita, harta kita dan seluruh manusia yang ada





Tidak ada komentar:

Posting Komentar