Ziguinchor - Sebuah kisah unik terjadi dalam
sebuah laga sepakbola di Senegal. Di tengah-tengah laga itu wasit
tiba-tiba menghentikan permainan agar ia dan para asistennya bisa
berbuka puasa dulu.
Bulan Ramadan meerupakan bulan suci yang penuh berkah untuk para penganut agama Islam. Di bulan itu para Muslim pun lazimnya menunaikan ibadah puasa, tak terkecuali Ousseynou Gueye yang berprofesi sebagai pengadil lapangan di Senegal.
Saat bertugas menjadi wasit pertandingan antara Casa Sport lawan Yeggo baru-baru ini, wasit Gueye rupanya juga tengah menjalankan ibadah puasa. Ini jelas menjadi contoh tepat betapa puasa memang tidak mengganggu aktivitas keseharian. Namun, tindakannya di laga itu juga bisa menuai pro dan kontra.
Sekitar 30 menit laga itu berlangsung Gueye tiba-tiba menyetop pertandingan. ESPN menyebut, ini dilakukannya karena sudah waktunya berbuka puasa. Gueye menyetop laga sejenak agar ia dan asistennya dapat berbuka puasa terlebih dulu. Ia pun kemudian terlihat mengudap makanan kecil dan minuman seadanya di atas lapangan.
Menyegerakan berbuka puasa memang menjadi anjuran dalam agama Islam. Yang jadi masalah, tindakan Gueye ini dilakukannya ketika tengah memimpin jalannya sebuah pertandingan sehingga ia pun mengundang cibiran dari para suporter di stadion.
Apapun, Gueye tampak bersikukuh dengan keputusannya. Apalagi toh sejurus kemudian ia pun kembali melanjutkan pertandingan tersebut. "Secara legal tidaklah memungkinkan untuk menyetop pertandingan untuk berbuka puasa. Tapi Anda bisa menikmati jeda di sebuah laga demi kesehatan. Tubuh manusia butuh air," tuturnya di ESPN.
Bulan Ramadan meerupakan bulan suci yang penuh berkah untuk para penganut agama Islam. Di bulan itu para Muslim pun lazimnya menunaikan ibadah puasa, tak terkecuali Ousseynou Gueye yang berprofesi sebagai pengadil lapangan di Senegal.
Saat bertugas menjadi wasit pertandingan antara Casa Sport lawan Yeggo baru-baru ini, wasit Gueye rupanya juga tengah menjalankan ibadah puasa. Ini jelas menjadi contoh tepat betapa puasa memang tidak mengganggu aktivitas keseharian. Namun, tindakannya di laga itu juga bisa menuai pro dan kontra.
Sekitar 30 menit laga itu berlangsung Gueye tiba-tiba menyetop pertandingan. ESPN menyebut, ini dilakukannya karena sudah waktunya berbuka puasa. Gueye menyetop laga sejenak agar ia dan asistennya dapat berbuka puasa terlebih dulu. Ia pun kemudian terlihat mengudap makanan kecil dan minuman seadanya di atas lapangan.
Menyegerakan berbuka puasa memang menjadi anjuran dalam agama Islam. Yang jadi masalah, tindakan Gueye ini dilakukannya ketika tengah memimpin jalannya sebuah pertandingan sehingga ia pun mengundang cibiran dari para suporter di stadion.
Apapun, Gueye tampak bersikukuh dengan keputusannya. Apalagi toh sejurus kemudian ia pun kembali melanjutkan pertandingan tersebut. "Secara legal tidaklah memungkinkan untuk menyetop pertandingan untuk berbuka puasa. Tapi Anda bisa menikmati jeda di sebuah laga demi kesehatan. Tubuh manusia butuh air," tuturnya di ESPN.
Sumber : DetikNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar